Tuesday, October 18, 2011

Maafkanku kawan...


Kuhembuskan nafasku dalam hidup
Indah kesunyian dalam mimpi
Diam ku seribu bahasa
Diam menyimpan dalam perih
Sesumbar ku katakan aku bisa hidup sendiri
Tanpamu kawanku.....

Namun dalam hati aku teriak
Teriak tiada henti
Menangis dalam kepedihan
Kesuyian yang selalu menemani
Dan selalu menghampiri
Selalu dan selalu.....

Adakah secercah harapan
Menyelimuti diri dan merasuk ke hati
Adakah....
Dimana harus ku mencari?
Kawan pengganti seperti engkau.?.........

Tiada..tiada sepertimu kawan.

Maafkanku......

Maafkanku.....

Maafkanku....



2 comments:

Anonymous said...

forgiven :)

Hans Hanis said...

semoga dia memaafkan